BATAM, - Pasca amuk massa buruh yang terjadi dalam kawasan galangan kapal PT Drydocks World Graha di Batam pada Kamis pekan lalu, polisi mewaspadai peringatan hari buruh yang jatuh pada 1 Mei. Selasa (27/4/2010) siang ini Kepolisian Polisi Daerah Kepulauan Riau menggelar rapat koordinasi.
Rapat yang dipimpin Kepala Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (kepri) Pudji Hartanto tersebut dihadiri pengurus serikat pekerja dan buruh, perwakilan pengusaha, dan Dinas Tenaga Kerja Kepri.
"Pengamanan ini sifatnya hal yang biasa dilakukan dan bukan karena ada insiden di Drydocks. Cuma kalau kemarin sempat terjadi kerusuhan, pengamanan ini sifatnya antisipasi," kata Pudji.
Para serikat pekerja pun menyatakan akan menggelar sejumlah rangkaian acara guna memperingati hari buruh tersebut. Di antaranya berupa seminar dan donor darah. Unjuk-rasa, kalau pun dilakukan, akan berlangsung tertib.
Amuk massa buruh di PT Drydocks World Graha dipicu ungkapan buruh ekspatriat setingkat supervisor yang bernada rasisme kepada buruh Indonesia. Permasalahan ini akhirnya melebar hingga sampai pada pembakaran dan perusakan kantor, gudang, dan mobil. Insiden ini hanya terjadi dalam kawasan PT Drydocks World Graha.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar